upithemes - menjual tema dan plugin wordpress

Warga Perum Puri Mutiara Indah Antusias Ikuti Program Vaksinasi Covid-19

BEKASI – Kesadaran masyarakat untuk mengikuti vaksinasi semakin hari semakin tinggi. Hal ini terlihat dari pantauan kami, di mana dalam beberapa program vaksinasi yang ada, selalu dipadati oleh warga yang ingin mendapatkan vaksin Covid-19.

Salah satunya yaitu kegiatan Vaksinasi Massal yang diselenggakan Pemerintah Desa Karangraharja di Perumahan Puri Mutiara Indah, Aula Lapangan Pasos Terbuka RT 02/ RW 07 Desa Karangraharja, Kecamatan Cikarang Utara, Rabu (14/7/2021).

Kepala Desa Karangraharja, H. Suhendra, mengatakan, selain Vaksinasi, kegiatan hari ini juga diselingi dengan pembagian masker dan snack kepada masyarakat yang mengikuti Vaksinasi tersebut.

Selain itu, Suhendra juga mengatakan bahwa peserta yang mengikuti kegiatan Vaksinasi hari ini melebihi ketersediaan dosis vaksin yang telah disiapkan.

“Dalam kegiatan hari ini, kami sediakan 250 dosis vaksin, ternyata kurang, karena antusiasme warga untuk mengikuti Vaksinasi Massal sangat tinggi,” ujar Suhendra.

“Akhirnya dari 250 dosis, kami tambahakan lagi 30 dosis, jadi untuk hari ini total ada 280 dosis vaksin yang kami berikan kepada warga setempat,” sambungnya.

Lebih lanjut, Suhendra menyatakan bahwa tingginya antusiasme warga mengikuti kegiatan Vaksinasi ini tentu tidak terlepas dari dukungan dan kerja sama semua elemen terkait yang terlibat seperti pihak Aparatur Desa Karangraharja, RT/RW dan lainnya.

Salah satu warga Puri Mutiara Indah, Laely, yang mengikuti kegiatan Vaksinasi hari ini, mengatakan bahwa dirinya merasa baik-baik saja setelah disuntik vaksin.

“Saya tidak merasakan hal aneh setelah disuntik vaksin, saya ikut vaksinasi Covid-19 ini juga dengan sukarela demi kesehatan tubuh saya sendiri. Meski banyak isu-isu miring berhembus terkait vaksinasi, saya tidak menghiraukan hal itu,” ungkapnya.

“Cuma sakit ketika jarum masuk, kaya digigit semut, sudah itu saja. Menurut saya vaksinasi ini ikhtiar saya biar saya sehat,” pungkasnya.

Reporter: Risky Pangestu
Editor: Wilujeng Nurani